Dukung Danau Toba Sebagai Destinasi Wisata, Partobuna Bangun Sentra Keramik

Balige, Mendukung destinasi wisata Danau Toba, Partobuna (Parsadaan Toba Butarbutar dan Boruna) se- Indonesia membangun sentra kerajinan keramik di Desa Marom Kecamatan Uluan Kabupaten Toba Samosir Provinsi Sumatera Utara.

Sebelumnya,Partobuna,mengirimkan enam orang generasi muda untuk mendapatkan pelatihan pembuatan kerajinan keramik di Purwakarta, selama sebulan.

Pembuatan sentra kerajinan keramik ini sendiri dilaksanakan ,karena sesuai dengan penelitian, tanah liat yang ada di daerah Uluan sangat cocok untuk pembuatan keramik. Disamping itu, pada waktu lampau kakek leluhur dari daerah Marom dikenal dengan pengerajin hudon tano. Yaitu gerabah yang dibuat dari tanah liat dan digunakan sebagai tempat memasak nasi dan memasak ikan.

Pengerajin Hudon Tano di Balige
 Hal itu terungkap saat kunjungan Bupati Tobasa Darwin Siagian bersama Wakil Bupati Tobasa Hulman Sitorus, dan Kadiskoperindag Tobasa Marsarasi Simanjuntak, Jumat (26/1/2018), ke sentra kerajinan keramik di Desa Marom.

Kunjungan Bupati Tobasa ini, diterima pengurus DPP Partobuna diantaranya Sahat Butarbutar, AKBP Budiman Butarbutar, Mangara Butarbutar, Ketua DPD Partobuna Bonapasogit serta para orang tua Partobuna.

AKBP Budiman Butarbutar selaku Wakil sekretaris DPP Partobuna dan mengatakan pembangunan sentra kerajinan keramik ini selain mendukung destinasi wisata Danau Toba khususnya untuk daerah Marom yang berada di pinggiran Danau Toba, juga bagaimana Partobuna ikut untuk membantu pemerintah daerah memperjuangkan peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang ada di daerah ini.

" Artinya Partobuna ikut membantu Pemkab Tobasa bagaimana masyarakat itu lebih sejahtera lagi. Harapan kita, perlu sentuhan dan bantuan dari pemerintah daerah,agar program ini berjalan. Apalagi daerah Marom ini,dulunya sangat terkenal dengan kerajinan pembuatan hudon tano, yang digunakan para orang tua kita dulunya untuk tempat memasak nasi dan juga ikan," ujarnya.

Sahat Butarbutar menyebutkan bahwa untuk ketersediaan bahan baku pembuatan keramik ini, tidak perlu dikawatirkan. Karena tanah liat yang ada di daerah Marom hingga Siregar Aek Nalas Kecamatan Uluan, sangat cocok untuk bahan keramik.

" Sekarang perlu bantuan dari pemerintah daerah,berupa alat pengaduk tanah,karena kita masih menggunakan secara manual. Disamping perlu ada adat pengering dan alat putar serta tungku pembakaran," pinta Sahat.

Bupati Tobasa Darwin Siagian pada pertemuan ini menyampaikan rasa bangganya atas inisiasi Partobuna membuat kerajinan keramik. Bupati juga mendukung terobosan yang dilakukan Partobuna.

Dikatakannya,kalau ada marga-marga lain yang membuat hal seperti ini kita yakin Toba Samosir akan cepat maju. Karena ini merupakan prospek,bagaimana meningkatkan perekonomian masyakarat.

Sumber   : IP 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.