PT. STTC Turut Berantas Narkoba, GANS : PT. STTC jadi Contoh Perusahaan Lain
SIANTAR, Perusaahaan PT. STTC terlihat turut memberantas Narkoba bersama pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) kota Pematangsiantar dan Gerakan Anti Narkotika Siantar (GANS.
Keseriusan pemberantasan Narkoba ini diperlihatkan PT. STTC dengan melaksanakan tes urine kepada ratusan karyawannya, dimulai dari staf, karyawan dan bagian Keamanan (Satpam), pada Jumat (02/3/2018) di Hall Serbaguna jalan Pdt. Justin Sihombing.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pematangsiantar, AKBP Saudara Sinuhaji mengatakan, karyawan yang ikut melaksanakan tes urine, berarti ikut mendukung pemberantasan narkoba.
Hal itu dikemukakan Saudara Sinuhaji pada pelaksanaan tes urine karyawan PT STTC di Hall Serbaguna perusahaan itu di Pematangsiantar, Jumat,(2/3/2018).
Saudara menjelaskan, tes urine ini penting dilaksanakan. Dengan tes urine ini diharapkan produktivitas karyawan semakin meningkat.
“Terimakasih buat Pimpinan PT STTC yang mendukung program pemberantasan dan pencegahan narkoba di Kota Pematangsiantar. Semoga produktivitas karyawan semakin baik, maju dan berkembang,” ujarnya.
Dia menjelaskan, pihaknya mendukung para pimpinan perusahaan yang terus mendorong para karyawan agar hidup sehat, dan karyawan dapat menjauhi narkoba.
“Kita juga tidak mau karena narkoba karyawan jadi malas bekerja, diharapkan seluruh karyawan terbebas dari narkoba. Saya yakin pemilik dan pemimpin perusahaan tidak mau rugi karena ada pemalas di perusahaan ini. Karena narkoba ini bisa buat kita malas bekerja, parahnya lagi bisa buat orang nekad mencuri, hanya untuk membeli narkoba,” ungkap Sinuhaji.
Ketua Gerakan Anti Narkotika Siantar (GANS),Yan Asmara mengapresiasi dukungan perusahaan untuk pemberantasan narkoba di Pematangsiantar, khususnya di lingkungan perusahaan.
“Permasalahan narkoba bukan masalah Pematangsiantar saja, tapi masalah kita semua. Atas peran serta perusahaan turut melaksanakan tes urine kepada karyawannya kita harapkan semangat pemberantasan markoba di Pematangsiantar - Simalungun akan semakin meningkat, narkoba no, produktivitas yes,” tutur Yan.
Erdy Wienata, salah seorang pimpinan di PT. STTC menjelaskan, perusahaan mendukung penuh program pemerintah dalam pemberantasan narkoba baik di masyarakat maupun dalam perusahaan. Sebelum tes urine, pihaknya selalu berkoordinasi dengan pihak BNN Pematangsiantar dan beberapa pihak lembaga pemberantasan narkoba, agar perusahaan turut melaksanakan pemberantasan narkoba di Pematangsiantar -Simalungun.
“Pemeriksaan tes urine pada saat ini dilaksanakan bagian keamanan, staf, pimpinan unit (mandor) dan beberapa kepala bagian. Yang dites urine ini banyak karyawan yang tinggal di Pematangsiantar maupun Simalungun,”jelas Erdy.
Saat pemeriksaan (hasil tes) sementara tak ada karyawan yang terindikasi narkoba. “Kita sudah dipesankan Pimpinan PT. STTC, kalau ada yang terlibat narkoba, pimpinan secara tegas akan menjatuhkan hukuman disiplin, bisa saja hukuman pemecatan. Kami sarankan kepada keluarga besar karyawan maupun staf harus menjauhi narkoba dan membiasakan diri untuk hidup sehat,” tegas Erdy.
Penulis : Manik
Keseriusan pemberantasan Narkoba ini diperlihatkan PT. STTC dengan melaksanakan tes urine kepada ratusan karyawannya, dimulai dari staf, karyawan dan bagian Keamanan (Satpam), pada Jumat (02/3/2018) di Hall Serbaguna jalan Pdt. Justin Sihombing.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pematangsiantar, AKBP Saudara Sinuhaji mengatakan, karyawan yang ikut melaksanakan tes urine, berarti ikut mendukung pemberantasan narkoba.
Pimpinan PT. STTC dan Kepala BNN kota Pematangsiantar dan ketua GANS. |
Saudara menjelaskan, tes urine ini penting dilaksanakan. Dengan tes urine ini diharapkan produktivitas karyawan semakin meningkat.
“Terimakasih buat Pimpinan PT STTC yang mendukung program pemberantasan dan pencegahan narkoba di Kota Pematangsiantar. Semoga produktivitas karyawan semakin baik, maju dan berkembang,” ujarnya.
Ratusan karyawan turut mengikuti sosiali anti Narkoba sebelum diambalil tes Urine |
“Kita juga tidak mau karena narkoba karyawan jadi malas bekerja, diharapkan seluruh karyawan terbebas dari narkoba. Saya yakin pemilik dan pemimpin perusahaan tidak mau rugi karena ada pemalas di perusahaan ini. Karena narkoba ini bisa buat kita malas bekerja, parahnya lagi bisa buat orang nekad mencuri, hanya untuk membeli narkoba,” ungkap Sinuhaji.
Ketua Gerakan Anti Narkotika Siantar (GANS),Yan Asmara mengapresiasi dukungan perusahaan untuk pemberantasan narkoba di Pematangsiantar, khususnya di lingkungan perusahaan.
“Permasalahan narkoba bukan masalah Pematangsiantar saja, tapi masalah kita semua. Atas peran serta perusahaan turut melaksanakan tes urine kepada karyawannya kita harapkan semangat pemberantasan markoba di Pematangsiantar - Simalungun akan semakin meningkat, narkoba no, produktivitas yes,” tutur Yan.
Erdy Wienata, salah seorang pimpinan di PT. STTC menjelaskan, perusahaan mendukung penuh program pemerintah dalam pemberantasan narkoba baik di masyarakat maupun dalam perusahaan. Sebelum tes urine, pihaknya selalu berkoordinasi dengan pihak BNN Pematangsiantar dan beberapa pihak lembaga pemberantasan narkoba, agar perusahaan turut melaksanakan pemberantasan narkoba di Pematangsiantar -Simalungun.
“Pemeriksaan tes urine pada saat ini dilaksanakan bagian keamanan, staf, pimpinan unit (mandor) dan beberapa kepala bagian. Yang dites urine ini banyak karyawan yang tinggal di Pematangsiantar maupun Simalungun,”jelas Erdy.
Saat pemeriksaan (hasil tes) sementara tak ada karyawan yang terindikasi narkoba. “Kita sudah dipesankan Pimpinan PT. STTC, kalau ada yang terlibat narkoba, pimpinan secara tegas akan menjatuhkan hukuman disiplin, bisa saja hukuman pemecatan. Kami sarankan kepada keluarga besar karyawan maupun staf harus menjauhi narkoba dan membiasakan diri untuk hidup sehat,” tegas Erdy.
Penulis : Manik
Tidak ada komentar