Reboisasi Lahan Kritis Danau Toba, Rapidin Simbolon 'Angkut' Pohon Produktif dari Australia
SAMOSIR - Pebukitan Samosir tidak sedikit yang 'membotak' dan air pun sulit didapat akibat lahan kritis yang kondisinya sudah lama berlangasung.
Tidak mau mentok dengan keadaan tersebut, Bupati Samosir berupaya menghijaukan kembali hingga belajar ke Australia.
"Pak Bupati Berangkat dari Bandara Soekarno Hatta ke Sydney New South Wales, Australia Sabtu 2 Maret 2019 lalu sebagai delegasi membahas upaya reboisasi lahan kritis," ujar Kabag Umum Pemkab Samosir, Rikky Rumapea di Samosir, Senin (11/3/2019).
Kata Rikky, Bupati Samosir Rapidin Simbolon mengunjungi beberapa tempat bersama Walikota Ballina dan ketua Lembaga Macadamia Australia di Negeri Kanguru tersebut. Rombongan langsung ke Hutan Macadamia untuk belajar.
Rapidin Simbolon mengatakan kunjungannya ke Australia dalam rangka program Presiden Jokowi untuk Reboisasi lahan kritis di Kawasan Danau Toba. Melalui Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI, memerintahkan Kepala Daerah bersama Direktur Hutan Lindung dan DAS unttuk melakukan kunjungan kerja ke Australia.
Dalam kunjungnnya, Rapidin melihat bagaimana Pohon Macadamia dapat tumbuh dan Produktive, serta memberikan manfaat yang besar terutama dalam kesejahteraan masyarakatnya disamping sebagai penyeimbang utk kelestarian lingkungan.
Disebutnya, setelah melalui hasil Penelitian diputuskan Pohon Macadamia cocok ditanami di Kawasan Danau Toba, khususnya Samosir.
"Setelah melalui penelitian, pohon Macadamia diputuskan sangat cocok uuntuk dikembangkan di Indonesia, khususnya di kawasan Danau Toba," ujar Rapidin.
Rapidin berencana membeli bibit pada Maret ini dari Australia. Lalu persamaian di Samosir dilakukan bulan April Mendatang.
Disebutnya, bibit itu harus menunggu setahun di persemaian baru bisa ditanami. Lalu, lima tahun kemudian bisa dipanen.
Rapidin sudah melihat langsung bagaimana proses dari Pembuatan Buah Macadamia untuk produk yang sangat bermanfaat bagi manusia. Hal tersebut nantinya akan diterapkannya di Samosir.
sumber : tribun
Tidak mau mentok dengan keadaan tersebut, Bupati Samosir berupaya menghijaukan kembali hingga belajar ke Australia.
"Pak Bupati Berangkat dari Bandara Soekarno Hatta ke Sydney New South Wales, Australia Sabtu 2 Maret 2019 lalu sebagai delegasi membahas upaya reboisasi lahan kritis," ujar Kabag Umum Pemkab Samosir, Rikky Rumapea di Samosir, Senin (11/3/2019).
Kata Rikky, Bupati Samosir Rapidin Simbolon mengunjungi beberapa tempat bersama Walikota Ballina dan ketua Lembaga Macadamia Australia di Negeri Kanguru tersebut. Rombongan langsung ke Hutan Macadamia untuk belajar.
Rapidin Simbolon mengatakan kunjungannya ke Australia dalam rangka program Presiden Jokowi untuk Reboisasi lahan kritis di Kawasan Danau Toba. Melalui Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup RI, memerintahkan Kepala Daerah bersama Direktur Hutan Lindung dan DAS unttuk melakukan kunjungan kerja ke Australia.
Dalam kunjungnnya, Rapidin melihat bagaimana Pohon Macadamia dapat tumbuh dan Produktive, serta memberikan manfaat yang besar terutama dalam kesejahteraan masyarakatnya disamping sebagai penyeimbang utk kelestarian lingkungan.
Disebutnya, setelah melalui hasil Penelitian diputuskan Pohon Macadamia cocok ditanami di Kawasan Danau Toba, khususnya Samosir.
"Setelah melalui penelitian, pohon Macadamia diputuskan sangat cocok uuntuk dikembangkan di Indonesia, khususnya di kawasan Danau Toba," ujar Rapidin.
Rapidin berencana membeli bibit pada Maret ini dari Australia. Lalu persamaian di Samosir dilakukan bulan April Mendatang.
Disebutnya, bibit itu harus menunggu setahun di persemaian baru bisa ditanami. Lalu, lima tahun kemudian bisa dipanen.
Rapidin sudah melihat langsung bagaimana proses dari Pembuatan Buah Macadamia untuk produk yang sangat bermanfaat bagi manusia. Hal tersebut nantinya akan diterapkannya di Samosir.
sumber : tribun
Tidak ada komentar