Ucapkan Duka, Paduan Suara Ama Nyanyikan lagu Untuk Ibunda Brigadir Josua Hutabarat
BELAWAN, Kesedihan atas meninggalkan Brigadir J atau Nama lengkapnya Nofriansyah Yosua Hutabarat, anggota Polri dengan pangkat terakhir Brigadir Polisi (Brigpol) masih penuh misteri dalam pengukapan kematiannya.
Sebutan Brigadir J pertama kali disematkan oleh kepolisian, ketika konfrensi pers terkait meninggalnya Nofriansyah Yosua Hutabarat, Senin (11/7/2022) siang kepada media elektonik, cetak maupun online.
Paduan Suara Ama Asal Siantar Cover lagu Rohani untuk menghibur ibunda Brigadir Josua Hutabarat. |
Kapolri pun meminta digelar criminal scientific investigation, serta membentuk tim khusus. Pekerjaan utamanya adalah mengungkap kebenaran.
Keprihatinan itu membuat paduan suara Ama (bapak/=batak) asal kota Siantar mencover lagu rohani bapak "Molo Saut Ma Ho" sebuah lagu rohani batak yang cukup menguatkan, ketika seorang kelaurga yang meninggal diberangkat kepemakaman, agar menyakini bahwa yang telah meninggal "pergi) sudah bersama BAPA disurga.
Lagu ini juga sebagai penguat keluarga, agar keluarga Brigadir Josua Hutabarat yang meninggal dengan penuh tanda tanya cepat terungkap. Biarlah kuasa Tuhan yang berkerja seperti dalam syair lagu ini, bahwa Yesus akan menyertai.
"Lagu ini khusus kami persembahkan kepada ibunda Brigadir Yosua Hutarat dan keluarga, khususnya ibunda tercinta inang boru Simanjuntak. Tuhan Yesuslah menguatkan inang dan keluarga, kami yakin Tuhan akan bukakan hikmat untuk para pemimpin negeri ini untuk membuka kebenaran, keadilan, dan rasa kemanusiaan,"kata Hendra Cristofel sibarani, didampingi pengisi suara ama lainnya St. Saut Simanjuntak, Hendra Simanjuntak, St. Almer Sirait, dan Parulian Panjaitan di Pelabuhan Belawan, Jumat (5/8/2022) membuat lagu dengan keterbatasan.
Kata Sibarani lagi, Kami sengaja mengambil latar laut, karena demikianlah lautan penuh misteri, ada gelombang yang cukup berbahaya, kadang tenang dan terkadang situasinya tiba-tiba tidak terduga badai dan bergelombang.
"Kami doakan, "gelombang" yang besar ini dapat menguat ibunda dan Ayah Yosua Hutabarat, serta keluarga yang ditinggalkan dapat dikuatkan Tuhan Yesus. Kami yakin semua indah pada waktunya,"ucap Sibarani, mengucapkan terimakasih untuk para pengacara, yang terlihat tidak henti-henti memperjuangkan ketidakadilan ini.
"Tetap semangat para pengacara batak, jadilah pengadil, dan penuntut kebenaran, Tuhan pasti bukakan jalan, TUhan memberkati,"tutupnya. tag/t
Molo Saut Maho Borhat Tu Nadao
BN No. 809 BILA KAU PERGI
= Bahasa Batak
Molo saut ma ho borhat tu na dao
Holan Jesus baen donganmi,
ToguonNa ho ramotanNa ho
sai tiur sude na langkami,
nang landit porhot sidalananmi
nang hansit ngotngot rohami,
ndang boi ganggu ho ndang boi lilu ho
molo Jesus mandongani ho.
Di na loja ho nang holsoan ho,
Jesus ma tongtong donganmi.
UrupanNa ho apulanNa ho,
Sonang ho tongtong di dalanMi,
Nang dao tahe situjuonmi,
Ndang maol ho tolhas tusi,
Dipaima ho tomuonNa ho,
Tung sonang do dilambungNa ho
= Bahasa Indonesia
Bila kau pergi ke tempat yang jauh, Yesus s’lalu besertamu
Kau dibimbingNya, kau dituntunNya
S’lamat s’luruh langkah hidupmu
Biar curam g’lap jalan kau tempuh
Hatimu sedih mengeluh
Tak ‘kan kau penat, tak ‘kan kau sesat
Bila Yesus menyertaimu
Bila kau lelah, bila kau lesu, Yesus s’lalu besertamu
Kau dibujukNya, kau dituntunNya
S’lamat kau sepanjang jalanmu
Biar jauh tempat yang ‘kan kau tuju
Biar susah mencapainya
Kau ditungguNya, kau disambutNya
Berbahagia kau di sisiNya
Tidak ada komentar